Perubahan jaman, sebuah keniscayaan yang tidak dapat dipungkiri, membuat kehidupan berubah termasuk pergaulan remaja. Era digital,...
Perubahan jaman, sebuah keniscayaan yang tidak dapat dipungkiri, membuat kehidupan berubah termasuk pergaulan remaja. Era digital, semua jadi serba digital. Informasi, komunikasi,memudahkan kita mendapatkan berbagai informasi, hal positif, negatif, termasuk juga budaya. Perubahan ini membuat selera dan budaya pun berubah, terutama bagi remaja. Potret ini yang kemudian diangkat IFI Sinema dalam sebuah film bergenre remaja bertajuk My Generation. Dalam film terbarunya, IFI SInema menggandeng Upi, sutradara yang telah berhasil membawa My Stuppid Boss sebagai salah satu film box office di Indonesia. Dalam film My Generation, Upi menampilkan beberapa bintang segar, yaitu Bryan Langelo, Arya Vasco, Alexandra Kosale dan Lutesha. Penampilan para bintang remaja ini dilengkapi oleh tokoh-tokoh senior, seperti Tyo Pakusadewo, Ira Wibowo, Surya Saputra, Joko Anwar, Indah Kalalo, Karina Suwandhi dan Aida Nurmala. Film besutan Mbak Upi kali ini memberi warna berbeda, dengan mengangkat tallent-tallent baru, yang dimasa depan merupakan next generation.
My Generation merupakan sebuah potret dari kehidupan remaja jaman now, yang penuh dinamika dan tantangan. Mengambil setting kehidupan anak SMU, dengan 4 tokoh Zeke, Konji, Suki dan Orly, yang tidak dapat mengikuti leburan sekolah karena video buah karya mereka yang memprotes guru, sekolah dan orang tua. Tidak ingin larut dalam kekesalan, mereka pergi melakukan petualangannya yang membawa mereka dalam pembelajaran hidup. Karakter tokoh serta konflik yang dialami masing-masing tokoh memberikan warna dalam pertemanan Zeke, Konji, Suki dan Orly.
My Generation merupakan sebuah potret dari kehidupan remaja jaman now, yang penuh dinamika dan tantangan. Mengambil setting kehidupan anak SMU, dengan 4 tokoh Zeke, Konji, Suki dan Orly, yang tidak dapat mengikuti leburan sekolah karena video buah karya mereka yang memprotes guru, sekolah dan orang tua. Tidak ingin larut dalam kekesalan, mereka pergi melakukan petualangannya yang membawa mereka dalam pembelajaran hidup. Karakter tokoh serta konflik yang dialami masing-masing tokoh memberikan warna dalam pertemanan Zeke, Konji, Suki dan Orly.
Orly, sebagai perempuan yang kritis, pindah dan berprinsip dan ia sedang dalam masa pemberontakan akan kesetaraan gender dan hal-hal yang melabeli kaum perempuan. Orly berusaha mendobrak dan menghancurkan label-labeln negatif yang sering diberikan kepada perempuan. Di sisi lain, Orly memiliki masalah dengan ibunya, seorang single parent yang memiliki hubungan dengan pria yang lebih muda. Orly beranggapan bahwa gaya hidup ibunya tidak sesuai dengan usianya.
Suki, perempuan paling cool diantara teman-temannya. Krisis kepercayaan diri menjadi masalah yang dihadapi Suki. Di satu sisi, masalah ini berusaha disembunyikan, di sisi lain, menjadi semakin besar karena sikap orang tua yang selalu memiliki pikiran negatif tentang dirinya.
Zeke, pemuda rebelious tetapi juga easy going dan sangat loyal pada teman-temannya. Dia memendam masalah besar, yaitu merasa orang tuanya tidak mencintainya dan tidak menginginkan keberadannya. Untuk menyembuhkan luka yang dipendamnya, Zeke harus berani mengkonfrontasi orang tuanya dan membuka pintu komunikasi yang selama ini terputus diantara mereka.
Konji, pemuda polos, naif yang sedang mengalami dilema dengan masa pubertasnya. Ia merasa ditekat oleh orangtuanya yang sangat kolot dan over protectif. Sehingga ada peristiwa yang membuatnya shock dan membuat kepercayan pada orangtuanya hilang. Konji berbalik mempertanyakan moralitas orang tuanya yang sangat berbeda dengan aturan yang dibuat terhadap Konji.
Apa yang ditampilkan dalam Film My Generation, adalah secuplik potret remaja jaman now. Pastinya masih banyak potret lainnya, terlepas dari penilaian yang ada, tetapi ini adalah nyata. Adalah tantangan pula bagi orang tua untuk dapat membimbing anak-anak hingga dapat melewati masa remaja mereka. Setiap orang tua memiliki pola yang berbeda dalam membimbing remaja, tetapi juga harus menyesuaikan dengan karakter remaja dan kondisi jaman sekarang ini. Tentunya berbagai nilai yang ada masih perlu dipertahankan, tetapi juga perlu melihat kondisi lingkungan.
Film My Generation akan mulai tayang di Bioskop Indonesia pada tanggal 9 November 2017. Tontonan ini menurut saya lebih cocok untuk orang tua, supaya dapat memahami karakter remaja jaman now beserta tantangannya. Bisa jadi tidak sama dengan kondisi anak kita, tetapi tidak dapat dipungkiri, kondisi ini memang nyata di sekitar kita. Semua perbuatan anak sebelum mereka dewasa menjadi tanggung jawab orang tua. Jangan sampai kesalahan yang terjadi adalah buah dari kesalahan orang tua dalam memberikan bimbingan. Keberhasilan anak adalah buah dari keberhasilan orang tua. Tentunya, kita ingin anak kita menjadi sukses dan bahagia bukan?
#MyGenerationFilm #FilmMyGeneration #IFISinema #FilmRemaja #9November
COMMENTS